
“Kuburan massal di Spanjol: San Fernando di Sevilla versus San Rafael di Málaga” oleh Joss Wibisono
Setelah kuburan djenderal besar Francisco Franco dibongkar kemis 24 oktober, maka keturunan para korban diktator militer Spanjol ini beralih menuding dua gembong tentara lain yang masih enak2an nongkrong di dalem kuburan terhormat. Maklum keluarga para korban itu masih banjak jang tergeletak dalam kuburan massal, tak tahu di mana pastinja. Mereka masih harus digali dan diindentifikasi melalui udji DNA. Tentu keturunan korban ini tidak rela melihat para pembunuh jang terus enak2an nongkrong di dalem geredja alias kuburan terhormat, sementara nenek mojang mereka bergeletakan di kuburan massal, tidak dalam makam jang djelas dan djuga tidak teridentifikasi. Salah satu kontroverse itu menjangkut makam … Lanjutkan membaca “Kuburan massal di Spanjol: San Fernando di Sevilla versus San Rafael di Málaga” oleh Joss Wibisono